Harga emas LLG pada perdagangan pekan
lalu, 28 Juli-1 Agustus 2014 terpantau ditutup dengan mengalami
pelemahan secara agregat sepekan untuk pekan ke-3 secara beruntun.
Pelemahan harga emas pada perdagangan pekan lalu dipicu oleh tekanan
dari kondisi perekonomian global yang cenderung bergerak membaik.
Beberapa data penting perekonomian global
yang dirilis pada pertengahan hingga akhir pekan lalu, terpantau
cenderung memberikan rangkaian sentimen negatif kuat pada pergerakan
harga emas. Data-data terkait inflasi dan pengangguran global serta GDP
kuartal 2 AS, berada dalam kondisi baik, sehingga demand safe haven
mengalami tekanan cukup kuat meskipun kondiso geopolitik global masih
belum stabil.
Secara umum, pergerakan harga emas pada
pekan lalu terdorong melemah oleh faktor yang lebih disebabkan oleh data
pekerja di kawasan Eropa serta GDP kuartal 2 AS. Berdasarkan data yang
rilis pekan lalu, pengangguran di wilayah Jerman dan Uni Eropa serta GDP
kuartal 2 AS mengalami perbaikan.
Data pengangguran Uni Eropa yang
sebelumnya berada di level 11,6%, berhasil ditekan ke level 11,5%.
Sementara pengangguran di Jerman masih harus berada di level 5,1% namun
secara total berhasil berkurang hingga 12.000 jiwa. Sentimen negatif
dari data pengangguran di Eropa tersebut pun kian menguat dengan
dorongan dari data GDP kuartal 2 AS yang naik ke level 4% dari -2.1% dan
cukup jauh dari ekspektasi di 2,9%.
Walaupun demikian, harga emas juga turut
terangkat oleh kondisi belum stabil pada data-data pekerja di AS yang
rilis pekan lalu. Dimulai dari data ADP employment change yang berkurang
ke level 218.000 atau turun 63.000, data pengangguran serta non-farm
payroll pun berada dalam kondisi negatif. Berdasarkan data yang rilis
Jumat pekan lalu, pengangguran di AS dipublikasikan meningkat dari 6,1%
ke 6,2%, sementara non farm payroll turun dari 298.000 ke 209.000. Imbas
dari tekanan sentimen positif data pekerja AS tersebut, harga emas
sempat reboudn di akhir pekan namun belum cukup untuk menutup penurunan
signifikan harga emas yang berlangsung sejak hari pertama perdagangan
pekan lalu.
Pada perdagangan pekan lalu, 28 Juli-1
Agustus, Harga emas LLG terpantau ditutup melemah secara agregat
sepekan. Harga emas LLG pada perdagangan pekan lalu turun 1,09% ke
tingkat harga $1.292,85/t oz atau melemah $14,3/t oz.
Sementara pada perdagangan emas berjangka
di Comex, harga emas juga mengalami pelemahan secara agregat sepekan.
Harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2014 turun 0,80% ke
tingkat hara $1.294,8/t oz atau melemah $10,5/t oz.
Analis Vibiz Research dari Vibiz
Consulting memprediksi pergerakan harga emas akan cenderung bergerak
melemah pada perdagangan hari ini. Hal tersebut dilandasi oleh adanya
potensi pengambilan profit dari gain akhir pekan lalu serta masih
kurangnya arahan pasar yang cenderung membuat investor wait and see.
Terkait pergerakan harga emas pada perdagangan hari ini, range normal
diprediksi akan berada di kisaran $1.274-$1309,5/t oz pada emas LLG dan
$1.274-$1.307 pada emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2014.
Namun untuk pergerakan harga emas pada
pekan ini, beberapa data neraca perdagangan yang akan mulai rilis sejak
Rabu serta keputusan tingkat suku bunga oleh BoE dan ECB pada Kamis
diduga akan menjadi fundamental kuat untuk pekan ini. Adapaun beberapa
data neraca perdagangan yang cukup perlu untuk diperhatikan antara lain,
neraca perdagangan AS yang akan rilis Rabu serta Tiongkok dan Inggris
pada Kamis.
Sumber : Vibiznews