Harga minyak mentah WTI di bursa Nymex
pada penutupan perdagangan Rabu 24 September 2014 terpantau ditutup
menguat signifikan dini hari tadi. Penguatan harga minyak mentah WTI di
bursa Nymex dipicu oleh sentimen positif kuat dari data EIA dan
perekonomian Amerika Serikat.
Rilis data EIA yang memberika sentimen
positif kuat terpantau memicu harga minyak mentah WTI di bursa Nymex
ditutup melejit dini hari tadi. Data EIA yang melaporkan penurunan
persediaan minyak mentah dan bensin Amerika Serikat, searah memberika
sentimen positif baik dari sisi supply maupun demand. Adapaun terkait
rilis data, persediaan minyak Amerika Serikat dilaporkan turun 4,3 juta
barrel sementara bensin turun 414.000 barrel.
Selain sentimen positif data EIA,
pergerakan harga minyak mentah WTI juga turut tersupport oleh data
penjualan rumah baru Amerika Serikat. Data penjualan rumah baru Amerika
Serikat yang dilaporkan naik dari 427.000 ke 504.000 memicu peningkatan
ekspektasi demand Amerika Serikat yang turut memberi sentimen positif
kuat sehingga harga minyak mentah WTI kokoh menguat.
Pada penutupan perdagangan minyak mentah
WTI di bursa Nymex, harga minyak mentah WTI terpantau ditutup menguat
signifikan dini hari tadi. Harga minyak mentah WTI berjangka Nymex untuk
kontrak November 2014 ditutup naik hingga 1,35% ke tingkat harga
$92,80/barrel atau menguat $1,24/barrel.
Sementara pada penutupan perdagangan
minyak mentah Brent di Nymex, harga minyak mentah brent juga ditutup
menguat dini hari tadi meskipun tergolong tipis. Harga minyak mentah
brent berjangka Nymex untuk kontrak Desember 2014 ditutup naik 0,04% ke
tingkat harga $97,62/barrel atau menguat $0,04/barrel.
Analis Vibiz Research Centre memprediksi
harga minyak mentah WTI akan cenderung bergerak melemah pada perdagangan
hari ini di Nymex. Hal tersebut dilandasi oleh potensi sentimen engatif
kuat dari ekspektasi akan anjloknya data durable goods orders Amerika
Serikat yang akan rilis hari ini. Terkait pergerakan harga, range normal
diprediksi akan berada di kisaran $90-$94,75 pada minyak mentah WTI dan
$95,5-$99 pada minyak mentah brent.
Sumber : Vibiznews