BESTPROFIT FUTURES (26/9) - Acuan
mata uang dolar mendekati level tertinggi dalam empat tahun terakhir
terhadap 10 mata uang utama dunia terkait prospek pertumbuhan ekonomi AS
yang membaik sehingga meningkatkan harapan Federal Reserve untuk
menaikkan biaya pinjaman pada tahun depan.
Mata
uang AS telah meningkat terhadap 16 mata uang dunia yang diperdagangkan
bulan ini karena The Fed berada pada laju untuk mengakhiri program
pembelian obligasi, yang dikenal sebagai pelonggaran kuantitatif, pada
bulan Oktober nanti. Mata uang yen menuju kenaikan pada pekan pertama
sejak awal Agustus kemarin terkait AS meningkatkan serangan pemboman
terhadap militan Negara Islam (ISIS) dari Irak sampai ke Suriah,
sehingga meningkatkan permintaan untuk mata uang Jepang sebagai safe
haven.
Indeks
Bloomberg Dollar Spot, yang memantau mata uang AS terhadap 10 mata uang
utama dunia, stagnan pada level 1,061.60 pukul 08:41 pagi di Tokyo
pasca sebelumnya naik ke level 1,062.75 kemarin, yang merupakan
penutupan tertinggi sejak Juni 2010 lalu.
Mata
uang Dolar dibeli pada level 108,53 yen sebelumnya di beli di level
108,75, pasca menyentuh level 109,46 pada 19 September kemarin,
merupakan level terendah sejak Agustus 2008 silam. Mata uang yen menguat
sebesar 0,5 persen terhadap dolar AS pada pekan ini. Mata uang AS
stagnan sebesar $ 1,2757 per euro pasca naik sebesar $ 1,2697 kemarin,
merupakan level terkuat sejak November 2012 kemarin.
Sumber: Bloomberg