BESTPROFIT FUTURES (26/9) - Emas berjangka naik karena penurunan ekuitas AS menghidupkan kembali permintaan untuk aset alternatif.
Indeks
Standard & Poor 500 menuju penurunan terbesar sejak bulan Juli.
Emas telah jatuh 5,1% dalam bulan ini di tengah reli menuju rekor untuk
saham AS. Bullion juga mengalami rebound hari ini setelah dolar
memangkas gain.
Logam
tersebut bergerak lebih dekat untuk menghapus kenaikan dalam tahun
2014 pasca greenback menguat ke level tertinggi empat tahun terhadap pair-nya,
memotong daya tarik logam sebagai investasi alternatif. Bullion sedang
menuju penurunan kuartalan pertama tahun ini di tengah spekulasi bahwa
pemulihan perekonomian AS akan membuat Federal Reserve untuk
meningkatkan suku bunga sebelum rekan-rekan.
Emas
berjangka untuk pengiriman Desember naik 0,2% untuk menetap di level $
1,221.90 per ons pada pukul 1:40 siang di bursa Comex New York, setelah
mencapai $ 1,206.60, yang merupakan level terendah untuk kontrak
teraktif sejak 2 Januari yang lalu. Harga emas telah naik 1,6% tahun
ini.
Jeffrey
Currie dari Goldman Sachs Group Inc. mengatakan "risiko secara
signifikan miring ke downside" untuk emas, dan mempertahankan perkiraan
bank untuk penurunan harga menjadi $ 1.050 pada akhir 2014. Dukungan
dari ketegangan politik di Ukraina dan Timur Tengah sebelumnya dalam
tahun ini telah mereda, dan inflasi diperkirakan akan tenang,
katanya.(frk)
Sumber : Bloomberg