BESTPROFIT FUTURES (18/9) - Saham
AS memangkas gain karena investor mengkaji prospek Federal Reserve yang
mempertahankan suku bunga tetap rendah untuk "waktu yang cukup"
sementara Ketua Janet Yellen mengatakan janji tersebut tergantung pada
prospek ekonomi.
Indeks
S&P 500 naik 0,1% ke level 2,001.57 pada 16:00 sore di New York
setelah naik sebanyak 0,6% setelah rilis pernyataan The Fed pada 2:00
siang. Perdagangan saham di S&P 500 adalah 23% lebih tinggi dari
rata-rata 30 hari. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 24,82 poin
ke level 17,156.79 setelah melonjak sebanyak 89 poin.
Indeks
saham memperpanjang kenaikan karena pernyataan The Fed yang mengatakan
perekonomian sedang pada laju yang biasa saja dan laju inflasi di bawah
tetap guna menjaga komitmen untuk mempertahankan suku bunga mendekati
nol untuk "waktu yang cukup" setelah pembelian aset selesai nantinya.
Pejabat The Fed menaikkan perkiraan rata-rata untuk federal fund rate
pada akhir 2015 menjadi 1,375%, dibandingkan dengan 1.125% pada bulan
Juni. Tingkat suku bunga akan naik 3,75% pada akhir 2017, The Fed
mengatakan dalam ringkasan proyeksi ekonominya.
Para
otoritas memangkas pembelian obligasi bulanan sampai $ 15 miliar
pemangkasan ketujuhnya secara beruntun, serta berada di jalur untuk
mengakhiri program bulan Oktober. Pembelian obligasi dimaksudkan untuk
menekan suku bunga jangka panjang yang telah membengkak sebesar $ 4.42
triliun.(yds)
Sumber: Bloomberg