BESTPROFIT FUTURES MALANG (6/4) - Bursa Saham Jepang melemah setelah rilis
data menunjukkan adanya pertumbuhan yang melambat pada lapangan
pekerjaan di AS dalam kurun waktu lebih dari setahun terakhir, hal
tersebut mengantarkan yen mendulang gain dan memicu penurunan pada
sektor ekspor negeri Sakura tersebut.
Indeks Topix melemah 0.7%
ke level 1,552.48 pukul 9:00 pagi ini waktu Tokyo setelah pekan lalu
menguat sebesar 0.7%. Sementara Indeks Nikkei 225 Stock Average anjlok
0.7% ke level 19,291.05. Sedangkan yen menguat 0.1% ke level 118.84 per
dolar setelah Jumat kemarin sempat naik sebesar 0.6% menyusul laporan
pekerjaan menunjukkan para pengusaha hanya mencetak lapangan pekerjaan
sebesar 126,000 pada bulan Maret kemarin, angka tersebut sekaligus
terendah sejak Desember 2013 lalu.
Kenaikan sebesar 126,000 pada
sektor pekerjaan sangat kurang dari perkiraan sebelumnya pada survei
Bloomberg dan dibandingkan dengan kenaikan 264,000 di bulan sebelumnya
yang sekaligus lebih kecil dari laporan awal, hal itu menurut rilis data
dari Departemen Tenaga Kerja AS. Sedangkan perkiraan rata-rata pada
survei Bloomberg dari para ekonom menyatakan naik sebesar 245,000. (bgs)
Sumber : Bloomberg