BESTPROFIT FUTURES MALANG (16/1) - Saham
AS naik, setelah penurunan dalam 4 hari beruntun di Indeks Standard
& Poor 500, seiring sektor komoditas mengalami rebound dan data
menunjukkan harga grosir turun sementara wilayah manufaktur New York
diperluas.
Ekuitas berjangka
berfluktuasi pada hari sebelumnya setelah bank sentral Swiss secara tak
terduga melepaskan nilai tukar minimum.
Indeks S&P 500
naik 0,4 % ke level 2,018.46 pukul 09:32 pagi di New York. Saham energi
menguat 0,9 % diikuti minyak mentah berjangka naik 1,2 % dan tembaga
melonjak 2,3 %.
Harga grosir di AS
turun 0,3 % pada bulan Desember, penurunan terbesarnya dalam 3 tahun
terakhir, menunjukkan sedikit memberikan tanda bahwa inflasi yang
meningkat di tengah penurunan harga energi. (knc)
Sumber : Bloomberg