BESTPROFIT FUTURES MALANG (13/1) - Yen
catat kenaikan terhadap sebagian besar mata uang utama karena
permintaan safe haven mata uang negara-negara penghasil minyak turun
bersama dengan minyak mentah.
Acuan
mata uang dolar berada hampir ke level tertinggi dalam satu dekade
terakhir jelang rilis data ekonomi pekan ini yang dapat menjelaskan laju
pertumbuhan perekonomian AS sehingga Federal Reserve mengkaji waktu
kenaikan suku bunga pertamanya sejak 2006 lalu. Sementara perekonomian
Brasil turun sehingga memangkas proyeksi pertumbuhan. Mata uang krone
Norwegia, rubel Rusia dan dolar Kanada melemah terkait minyak turun ke
level terendah hampir enam tahun terakhir. Sedangkan obligasi AS naik
dan saham turun.
Yen
menguat 0,2 % ke level 118,29 per dolar pukul 03:33 sore di New York
setelah naik sebesar 1 % pada 9 Januari lalu. Yen menguat 0,2 % ke level
140,05 per euro untuk hari ketiga. Sementara mata uang euro stagnan
pada level $ 1,1839 setelah turun 1,3 % pekan lalu dan menyentuh level $
1,1754 pada 8 Januari lalu, merupakan level terendah sejak Desember
2005 silam.
Indeks
Dollar Spot Bloomberg, yang memantau mata uang AS terhadap 10 mata uang
utama lainnya, naik sebesar 0,1 % ke level 1,142.60. Ditutup di level
1,147.54 pada 8 Januari lalu, merupakan level tertinggi dalam data sejak
tahun 2004 silam. (vck)
Sumber: Bloomberg