BESTPROFIT FUTURES MALANG (2/3) - Yen
mengadakan penurunan dua hari setelah China memangkas suku bunga,
sehingga memacu spekulasi saham di Asia yang akan mengalami penguatan
dan permintaan untuk aset safe haven.
Indeks
dolar adalah 0,1% dari penutupan tertinggi sejak setidaknya 2004
terkait outlook The Fed yang akan menaikkan suku bunga tahun ini,
meningkatkan daya tarik mata uang itu. Dolar Australia turun jelang
Reserve Bank menetapkan kebijakan moneter pada pertemuan Selasa.
Mata
uang Jepang turun 0,1% ke level 119,77 ¥ per dolar pada 08:35 pagi di
Tokyo, memperpanjang penurunan sebanyak turun 0,6 % selama dua hari
terakhir.
Indeks
Spot Dollar Bloomberg, yang menelusuri mata uang terhadap 10 mata uang
utama, naik 0,1% menjadi 1,174.06 Senin, setelah menyentuh level
1,174.87 pada 11 Februari.
Aussie turun 0,2% menjadi 77,90 sen AS. Euro turun 0,3% menjadi $ 1,1168.
Bank Rakyat China menurunkan suku bunga deposito satu tahun menjadi 2,5% dan satu tahun suku bunga pinjaman menjadi 5,35%
Pedagang bertaruh ada 60% kemungkinan Reserve Bank of Australia akan menurunkan suku bunga 2,25% ke rekor 2 persen pada Selasa, menurut data dihimpun oleh Bloomberg. Delapan belas dari 29 ekonom dalam survei Bloomberg News memprediksi lpenurunan.
Dolar Selandia Baru turun 0,3% menjadi 75,43 sen AS.(yds)
Sumber: Bloomberg