BESTPROFIT FUTURES MALANG (4/1) - Saham
Asia turun pasca indeks saham regional catat penguatan kuartalan
tertinggi sejak 2013 lalu. Saham bahan material dan konsumen pimpin
penurunan.
Indeks
MSCI Asia Pacific turun sebesar 0,3 persen ke level 145,85 pukul 09:01
di Tokyo. Pada hari Selasa indeks catat penutupan kuartal terbaik sejak
kuartalan ketiga 2013 lalu, naik sebesar 6,1 persen, Sementara di China,
bank sentral mulai mendorong stimulus. Valuasi pada indeks naik pekan
lalu ke level tertinggi sejak Mei 2010 lalu.
Indeks
Topix Jepang turun sebesar 0,3 persen. Indeks Tankan kuartalan untuk
produsen besar berada di level 12 pada bulan Maret, Bank of Japan
mengatakan hari ini, dibawah perkiraan ekonom di level 14. Sebuah angka
positif berarti optimis melebihi jumlah pesimis.
Indeks
Kospi Korea Selatan tergelincir sebesar 0,2 persen dan Indeks Australia
S&P/ASX 200 turun 0,1 persen. Indeks NZX 50 Selandia Baru mendatar.
Kontrak
pada indeks FTSE China A50 naik 0,3 persen. Manajer uang internasional
telah menjual saham China akibat tingkat valuasi yang naik ke level
tertinggi sejak 2010 lalu dan penurunan pertumbuhan ekonomi China.
Indeks Shanghai Composite menguat sebesar 84 persen selama 12 bulan
terakhir telah melampaui setiap pasar utama lainnya di seluruh dunia. (izr)
Sumber: Bloomberg