Thursday 7 November 2013

Emas Bertahan Menunggu Data Non Farm Payroll

Emas berjangka diperdagangkan sedikit melemah di bagian awal sesi Asia Jumat karena para pedagang di wilayah tersebut masih mencerna beberapa data AS yang mungkin bisa menyiratkan bahwa Federal Reserve memiliki ruang untuk mempertimbangkan pengurangan program pelonggaran kuantitatif lebih cepat daripada yang diharapkan.

Di divisi Comex New York Mercantile Exchange , emas berjangka untuk pengiriman Desember turun tipis 0,03 % menjadi $1,305.70 per troy ounce di perdagangan Asia Jumat. Kontrak Desember ditutup lebih rendah sebesar 0,71 % pada $1,308,50 per ounce pada Kamis.

Emas kembali anjlok ke level terendah tiga pekan pada sesi tadi malam, kehilangan penguatan yang diraih sebelumnya setelah ECB memangkas tingkat suku bunga ke rekor terendah, dan penguatan dollar yang membebani dampak pelonggaran moneter terhadap emas. Namun penurunan tingkat suku bunga cenderung menguntungkan bagi emas, karena memicu inflasi dalam jangka panjang.

ECB mengejutkan pasar dengan memangkas tingkat suku bunga, refinancing rate, 25 basis poin menjadi 0,25% yang merupakan rekor terendah. Namun emas terbukti sensitif dengan penguatan dollar yang terjadi karena melemahnya mata uang Euro. Dollar menyentuh level tertinggi enam pekan terhadap euro setelah langkah ECB dan pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal ketiga yang lebih tinggi dari prediksi.

Emas juga mengalami pelemahan lanjutan, setelah estimasi awal laju GDP AS pada kuartal ketiga lalu naik sebesar 2,8%, jauh melampaui estimasi sebesar 2%, dan lebih tinggi dibandingkan laju GDP pada kuartal kedua sebesar 2,5%.

Dalam laporan terpisah, Departemen Tenaga Kerja AS juga mengatakan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran di AS pekan lalu turun 9.000 menjadi 336.000, sejalan dengan perkiraan analis pada klaim yang diperkirakan akan jatuh sebesar 10.000. Keseluruhan data-data bagus yang dirilis ini menguatkan dolar dan melemahkan emas.

Selanjutnya peristiwa besar yang ditunggu oleh para pedagang adalah laporan nonfarm payrolls AS yang akan dirilis malam nanti. Kejutan yang terjadi dari hasil rilis laporan ini dapat menjadi market mover pergerakan emas selanjutnya.

Saat ini emas bergerak dikisaran $1,308, bila terjadi pelemahan lanjutan kembali menembus level 1300, support berikutnya yang akan dituju adalah 1290 - 1288. Tetapi bila rilis data nanti malam menguatkan emas, maka pergerakan berpotensi keatas lagi dengan target 1322 - 1333.