Wednesday 24 August 2016

Pasokan Minyak Mentah AS Menguat, Minyak Turun ke Satu-Minggu Terendah

BESTPROFIT FUTURES (25/8) - Minyak turun ke terendah satu minggu setelah laporan pemerintah menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS secara tak terduga naik pada minggu lalu.
Pasokan minyak mentah naik 2,5 juta barel dalam pekan yang berakhir pada 19 Agustus, menurut laporan Energy Information Administration. Survei Bloomberg menjelang rilis data telah memperkirakan penurunan sebesar 850.000 barel. Cadangan minyak berada pada tingkat musiman tertinggi setidaknya sejak 1986. Kementerian minyak Iran mengatakan negaranya belum memutuskan apakah akan bergabung dalam pembicaraan resmi OPEC bulan depan di Algiers menyusul laporan Reuters bahwa Iran telah mengkonfirmasi kehadirannya.
Minyak mentah memasuki bull market pada Kamis lalu, kurang dari tiga minggu setelah jatuh ke bear market. Harga minyak mentah sebagian melonjak terkait spekulasi bahwa diskusi informal antara anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dapat menyebabkan tindakan untuk menstabilkan pasar. Menteri Perminyakan Irak Jabbar Al-Luaibi telah meminta perusahaan-perusahaan internasional menaikkan produksi untuk meningkatkan pendapatan nasional.
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober turun $ 1,33, atau 2,8 persen, untuk ditutup di level $ 46,77 per barel di New York Mercantile Exchange. Ini adalah penutupan terendah sejak 16 Agustus. Jumlah volume yang diperdagangkan adalah 3,5 persen di atas rata-rata 100-hari.
Minyak Brent untuk pengiriman Oktober turun 91 sen, atau 1,8 persen, ke $ 49,05 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. Minyak mentah acuan global ditutup lebih besar $ 2,28 dari WTI.(frk)
Sumber: Bloomberg