BESTPROFIT FUTURES MALANG (11/12) - Perusahaan
di Australia diperkirakan menambahkan hampir tiga kali lipat jumlah
pekerja pada bulan lalu, sehingga menunjukkan rencana bank sentral untuk
memacu pertumbuhan dan perekrutan pekerja dengan suku bunga ke rekor
terendah.
Jumlah
masyarakat yang bekerja meningkat sebesar 42.700, menurut biro
statistik di Sydney hari ini. Dibandingkan dengan perkiraan rata-rata
peningkatan tersebut dalam survei dari 27 ekonom sebesar 15.000.
Sementara tingkat pengangguran naik sebesar 6,3 % terkait lebih
banyaknya orang sedang mencari pekerjaan.
The
Reserve Bank of Australia telah mempertahankan suku bunga acuan sebesar
2,5 % selama 16 bulan terakhir untuk mendorong transisi pengendalian
pertumbuhan domestik dan membantu para penambang yang menganggur akibat
ledakan investasi sumber daya yang telah berkurang. Para pembuat
kebijakan sedang menunggu untuk level yang lebih rendah dalam
mendapatkan daya tarik dalam perekonomian di luar lonjakan pasar
perumahan.
Jumlah
pekerja full time naik sebesar 1.800 pada bulan lalu, dan para pekerja
paruh waktu melonjak sebesar 40.800, laporan hari ini menunjukkan.
Tingkat partisipasi Australia, acuan tenaga kerja secara proporsional
dengan populasi, naik sebesar 64,7 % pada November lalu dari 64,6 % pada
bulan sebelumnya.
Dolar
Australia diperdagangkan pada level 83,68 sen AS pukul 11:36 pagi di
Sydney, naik dari level 83,43 sen sebelum data dirilis. (vck)
Sumber: Bloomberg