BESTPROFIT FUTURES MALANG (11/12) - Saham-saham
AS melemah, memperpanjang penurunan mingguan untuk indeks Standard
& Poor 500, akibat saham-saham energi memperpanjang aksi jual atau selloff setelah OPEC memangkas proyeksi permintaan minyak mentah pada tahun 2015.
Saham
ConocoPhillips, Exxon Mobil Corp. dan Chevron Corp. kehilangan lebih
dari 2,2%. Lima pemain terburuk dalam indeks S&P 500 adalah
perusahaan energi. Saham Yum! Brands Inc. tenggelam 4,8% setelah
memotong proyeksi laba tahun 2014 di tengah ketakutan kesehatan di
China. Saham American Airlines Group Inc. dan United Continental
Holdings Inc. naik setidaknya 2,9% setelah sebuah kelompok industri
mengatakan perusahaan penerbangan global akan membuat rekor laba pada
tahun depan.
Indeks
S&P 500 kehilangan 0,8% menjadi 2,044.06 pada pukul 12:58 siang di
New York. Indeks acuan telah merosot 1,5% selama tiga hari terakhir,
setelah mencapai rekor pada 5 Desember yang lalu. Indeks Dow Jones
Industrial Average turun 151,59 poin, atau 0,9%, ke 17,649.61.
Perdagangan perusahaan dalam indeks S&P 500 adalah 5,8% di atas
rata-rata 30-hari hari ini.
Indeks
S&P 500 ditutup sedikit berubah kemarin setelah membalikkan
kerugian sebanyak 1,3%. Indeks tersebut telah melonjak sebesar 11% pada
tahun 2014, menuju gain untuk tahun ketiga, yang didorong oleh
membaiknya perkiraan data ekonomi dan pendapatan perusahaan.(frk)
Sumber : Bloomberg