BESTPROFIT FUTURES MALANG (29/12) - Mata uang euro diperdagangkan sebesar
0,1 % dari level terendah dalam dua tahun terakhir karena perdana
menteri Yunani mencoba untuk mendapatkan konfirmasi calon presiden dan
menghindari pemilu parlemen awal yang berisiko memutus kerja sama
internasional negara tersebut.
Mata
uang Australia dan Selandia Baru terun setelah data menunjukkan
keuntungan industri turun di China, mitra dagang terbesar negara-negara
Pasifik Selatan. Sementara mata uang yen melemah untuk hari kedua di
tengah spekulasi bank sentral Jepang yang akan memperkenalkan lebih jauh
mata uang tersebut mengalami depresiasi stimulus untuk menghidupkan
kembali pertumbuhan perekonomian negara tersebut.
Mata
uang euro turun 0,1 % ke level $ 1,2176 pukul 09:15 pagi di Tokyo. Mata
uang tersebut terdepresiasi ke level $ 1,2165 pada 23 Desember lalu,
merupakan level terendahnya sejak Agustus 2012 lalu. Mata uang yen turun
ke level 120,44 terhadap dolar, dari level 120,31 pada 26 Desember
lalu.
Dolar Australia turun 0,1 % ke level 81,13 sen AS. Sementara mata uang Selandia Baru turun 0,2 % ke level 77,47 sen. (vck)
Sumber: Bloomberg