Sunday 15 December 2013

Bursa Australia Sideways, Pelemahan Tertahan oleh Kenaikan Saham Komoditas

BESTPROFIT FUTURES (16/12) - Pada sesi perdagangan di Asia hari ini bursa saham Australia terpantau mengalami pergerakan yang cenderung sideways (16/12). Bursa saham Australia tersebut sempat mengalami penurunan yang cukup signifikan setelah pada perdagangan Jumat pekan lalu mengalami pergerakan yang melemah. Indeks ASX 200 tampak sempat mengalami penurunan nyaris 1 persen pagi ini, tapi saat ini bergerak rebound dari posisi terendah.
Pergerakan saham-saham berbasis komoditas yang positif tampak menjadi penahan agar indeks saham ASX 200 tidak mengalami penurunan yang terlalu tajam. Sementara itu nilai tukar aussie tampak masih berada di kisaran 3.5 bulan terendahnya.
Saham Fortescue Metals dan Whitehaven Coal mengalami kenaikan sebesar 1 persen dan 2 persen. Kenaikan harga saham perusahaan tambang ini terjadi setelah harga tembaga menguat mencapai posisi paling tinggi dalam enam minggu pada hari Jumat lalu.
Sentimen di bursa saham Australia pagi ini terpukul setelah PM Tony Abbott mengatakan hari Minggu kemarin bahwa kondisi keuangan di Australia saat ini berada dalam kondisi yang lebih buruk dari yang diperkirakan sebelumnya. Para ahli mengatakan bahwa hal ini artinya Abbott akan terhambat untuk mewujudkan komitmennya untuk mengembalikan surplus anggaran dalam empat tahun.
Indeks ASX 200 terpantau mengalami pergerakan yang bervariasi pagi ini dan saat ini berada di teritori positif. Indeks di bursa saham tersebut mengalami kenaikan 1.87 poin atau 0.04 persen dan berada pada posisi 5100.30.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks saham di bursa Australia pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami peningkatan terbatas. Untuk hari ini indeks ASX 200 tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 5070 – 5130 poin.